Everyday is a Treasure

J

raport baru aja dibagiin semalam, dan hasilnya jujur aja aku agak kecewa. tapi gakpapa, kan kujadiin kekecewaan aku ini sebagai motivasi bagi diriku untuk bisa memberi yang lebih baik lagi disemester 2 ini! amin!! emang aku akui, nilai aku jadi gak memuaskan gitu karena kesalahanku sendiri yang banyakan mainnya, banyakan onlinenya, baca komiknya, melamunnya, malas-malasannya, daripada belajarnya. bener deh aku akui disemester 1 ini motivasi aku untuk dapat nilai yang memuaskan dan bagus itu bener-bener kayak udah lenyap sama sekali, diganti dengan kekesalan kesana-sini, selekehan sbg pelampiasan kekesalan, males-malesan juga karena capek n gak mau berusaha lagi, dan itu memang sebenarnya gak penting dan membuang-buang waktu aja. thatsjust wasting my worthiest time ever in my life. people I love, my own friends, my parents…

trus beberapa hari yang lalu, aku ngebaca entri di blog rohani. dan entri itu benar-benar menyentuhku. ibarat nya hatiku seperti diketuk ketika aku membaca tulisan demi tulisan di entri itu. sungguh sesuatu yang luar biasa akhirnya aku disadarkan olehNya bahwa karuniaNya begitu besar bagiku, tak pantas bagiku untuk bermuram durja bersungut-sungut dan tidak bersyukur dengan keadaan yang aku hadapi/apapun yang aku punya.J jadi inilah isi entri tersebut:

Berkat

20 Berkat

  1. mengapa saya berkata "Saya tidak bisa" jika Alkitab mengatakan bahwa saya bisa melakukan segala sesuatu di dalam Dia yang memberi kekuatan kepada saya (Fil 4:13)? 

2. Mengapa saya merasa kurang jika saya tahu bahwa Allah akan memenuhi segala keperluan saya menurut kekayaan dan kemuliaanNya dalam Kristus Yesus (Fil 4:19)? 

3. Mengapa saya harus merasa takut jika Alkitab berkata bahwa Tuhan tidak memberi saya roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih, ketertiban (2 Tim 1:7)? 

4. Mengapa saya harus merasa kurang iman jika saya tahu bahwa Allah telah mengaruniakan kepada saya ukuran iman tertentu (Rom 12:3)? 

5. Mengapa saya menjadi lemah jika Alkitab berkata bahwa Allah adalah terang dan keselamatan saya dan bahwa saya akan tetap kuat dan akan bertindak (Maz 27:1, Dan 11:32)? 

6. Mengapa saya harus membiarkan iblis menang atas hidup saya jika Roh yang ada di dalam saya lebih besar dari pada roh yang ada di dalam dunia (1 Yoh 4:4)? 

7. Mengapa saya harus pasrah kalah jika Alkitab berkata bahwa Allah dalam Kristus selalu membawa kita di jalan kemenanganNya (2 Kor 2:14)? 

8. Mengapa saya harus kekurangan hikmat jika Kristus sendiri telah menjadi hikmat bagi saya dan Allah akan memberi hikmat jika saya minta padaNya (1 Kor 1:30; Yak 1:5)? 

9. Mengapa saya harus depresi jika saya dapat mengingat bahwa saya dapat berharap pada Allah yang kasih setiaNya tidak habis-habisNya setiap pagi (Rat 3:21-23)?

10. Mengapa saya harus kuatir, resah, dan rewel jika saya dapat menyerahkan segala kekuatiran saya pada Tuhan yang memelihara saya (1 Pet 5:7)? 

11. Mengapa saya harus selalu hidup dalam beban jika saya tahu bahwa di mana ada Roh Allah, ada kemerdekaan, dan Kristus telah memerdekakan kita (2 Kor 3:17; Gal 5:1) ? 

12. Mengapa saya harus merasa terhukum jika Alkitab berkata bahwa saya tidak ada lagi di bawah penghukuman sebab saya di dalam Kristus (Rom 8:1) ? 

13. Mengapa saya harus merasa sendirian jika Yesus berkata Ia akan selalu menyertai saya, tidak akan membiarkan dan tak akan meninggalkan saya (Mat 28:20; Ibr 13:5)? 

14. Mengapa saya harus merasa terkutuk atau merasa saya menjadi korban nasib sial jika Alkitab berkata bahwa Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum taurat sehingga oleh iman kita menerima Roh yang telah dijanjikan itu (Gal 3:13-14) ? 

15. Mengapa saya harus merasa tidak puas dalam hidup ini jika saya,seperti Paulus, bisa belajar untuk menjadi puas dalam segala keadaan (Fil 4:11) ? 

16. Mengapa saya harus merasa tidak layak jika Kristus telah dibuat menjadi dosa karena kita, supaya di dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah (2 Kor 5:21) ? 

17. Mengapa saya merasa takut disiksa orang jika saya tahu bahwa jika Allah di pihak saya tidak ada yang akan melawan saya (Rom 8:31) ? 

18. Mengapa saya harus bingung jika Allah adalah Raja Damai dan Ia memberi saya pengetahuan melalui RohNya yang diam di dalam kita (1 Kor 14:33;2:12) 

19. Mengapa saya harus terus-menerus gagal dan jatuh jika Alkitab berkata bahwa sebagai anak Allah saya lebih daripada orang-orang yang menang dalam segala hal, oleh Dia yang telah mengasihi saya (Rom 8:37)? 

20. Mengapa saya harus membiarkan tekanan hidup mengganggu saya jika saya dapat punya keberanian karena tahu Tuhan Yesus telah menang atas dunia dan penderitaan (Yoh 16:33)? " Diamlah dan ketahuilah, bahwa Akulah Allah ! " (Mazmur 46:11a)

sumber: www.airhidup.com (diambil dari jesusisloveus.blogspot.com )

aku kebanyakan menyimpan kekesalan dan kepahitan didalam hati. those’re make me unhappy, unenjoying my life, forgetting my own happiness, and the fact that actually I have God, my Jesus which really really love me.  but He’s just so loovviiing me~ that makes me realizing the amazing wonderfuliest blessing that He give to me. so why I must to keep unhappy?

then, aku iseng-iseng searching manga karangan maki minami, pengarangnya seiyuu-ka! di web mangafox. dan yang ketemu waktu itu adalah manganya yang berjudul “anemone seikaten” yang kalo dalam bahasa inggrisnya “anemone flower shop”. manga itu berupa oneshoot manga yang tediri dari beberapa chapter. jadi, singkatnya ada salah satu chapter yang judulnya “everyday is a treasure”

dan itu menyadarkan aku lagi bahwa ya! memang betul! everyday is a treasure indeed. setiap hari, hari-hari yang kita jalani, yang kita lalui, semuanya merupakan suatu kesempatan yang diberikan Tuhan pada kita layaknya seperti harta karun kita. that we must to keep it with all of our spirit, all of our desireness to make us give the best we can do in the day by day that we spend, and remember, actually, we’re not alone, God always beside us, you know? J

so,  this is me. i’m not super bcuz of me, but my life become super bcuz of God is in my life! J

Lirik lagu Jason Mraz I Won't Give Up

kali ini aku akan share lagu jason mraz yang I Won't Give Up, sebenarnya aku udah tau lagu ini sejak beberapa bulan yang lalu, cuman gak sempat-sempat untuk nyari lirik lagunya (lebih tepatnya gak ingat sih). Sebenarnya udah cukup suka sama nih lagu dari awal kali dengerin, dari lihat judulnya aja kayaknya udah bisa ngira lirik nya pasti oke deh kan? sampai beberapa hari yang lalu, tiba-tiba aku dikasih mimpi yang detailnya aku juga lupa, tapi yang jelas dimimpi itu sound effectnya lagu jason mraz yang I won't give up ini, daan.. lagu itu cocok banget dengan suasana dimimpi aku itu. pokoknya pagi itu ketika aku terbangun dari mimpiku itu, aku merasa seperti terinspirasi, aku jadi semangat gitu deh, hehe. jadilah sejak itu aku jadi sering muter itu lagu, n akhirnya kemaren aku nyarik lirik nya. dan bener! kereen banget liriknya, bisa memberi motivasi gitu, dan aku rasa maknanya pun mungkin lebih dalam dari itu /cak ilaa/ :D yaudah deh cekidot liriknya

" Jason Mraz - I Won't Give Up"

When I look into your eyes
It's like watching the night sky
Or a beautiful sunrise
There's so much they hold
And just like them old stars
I see that you've come so far
To be right where you are
How old is your soul?

I won't give up on us
Even if the skies get rough
I'm giving you all my love
I'm still looking up

And when you're needing your space
To do some navigating
I'll be here patiently waiting
To see what you find

'Cause even the stars they burn
Some even fall to the earth
We've got a lot to learn
God knows we're worth it
No: I won't give up

I don't wanna be someone who walks away so easily
I'm here to stay and make the difference that I can make
Our differences they do a lot to teach us how to use
The tools and gifts we got, yeah, we got a lot at stake
And in the end, you're still my friend at least we did intend
For us to work we didn't break, we didn't burn
We had to learn how to bend without the world caving in
I had to learn what I've got, and what I'm not, and who I am

I won't give up on us
Even if the skies get rough
I'm giving you all my love
I'm still looking up, still looking up.

I won't give up on us (no I'm not giving up)
God knows I'm tough enough (I am tough, I am loved)
We've got a lot to learn (we're alive, we are loved)
God knows we're worth it (and we're worth it)

I won't give up on us
Even if the skies get rough
I'm giving you all my love
I'm still looking up

dan bagi yang belum tau sama ni lagu tapi pengin tau lagunya gimana, dibawah ada link buat download lagunya : http://mp3skull.com/mp3/i_wont_give_up_jason_mraz.html

dan berikut official videonya 

dan ini review dari web musik luar negri mengenai lagu ini : http://top40.about.com/od/jasonmraz/gr/Jason-Mraz-I-Wo-Not-Give-Up.htm

finishing this

Jadi setelah sudah sekian lama liburan akhir semester ganjil sekalian liburan natal dan tahun baru yang dimulai dari tanggal 24 desember sampai 1 januari, tibalah tanggal 2 dan hari itu aku gak sekolah, yah, alasannya sih sebenarnya cuma karena malas, habis cepet banget sih liburnya, kan masih suasana tahunbaruan:/

So, besok nya tepatnya hari ini tanggal 3 januari 2013!,ya, 2013 bukan 2012 lagi ya, haha.  Jadi dimulai dari tadi pagi dari pergi sekolah, aku udah pede dan semangat banget tuh, yakin dengan diri ku sendiri, hm?  ya, oke, ada baiknya memang aku beritahu dulu hal yang satu ini walau akan sedikit panjang lebar. Jadi….. 1 semester terakhir ini… yang aku jalani 6 bulan terakhir ini… di sekolah yang baru, dan suasana kelas yang baru…. dan teman-teman baru juga tentunya… lingkungan baru dan lainnya yang  intinya you knowlah serba baru,  sooo…. what’s the special?? *what the heck why  you just go to the point!!?* okay, orang yang aku suka, tidak tepatnya yang aku cinta- sudah sejak lama- sekelas denganku di sekolahku yang baru ini.

awalnya aku mau take it easy, santai aja, iya, aku emang santai, santai banget malah. aku benar-benar jadi… jadi gimana ya.. apa-apa yang aku lakukan jika aku merasa ia mengamati aku, aku merasa blank, aku gak tau mau ngelakuin apa, dan kalopun ada yang aku lakukan aku jadi gugup, dan salah tingkah, akibatnya aku gak jadi diri aku sendiri, karena aku kebanyakan menganggap dia sedang melihat aku/ menatap aku/ mengamati aku, yang padahal.. belum tentu demikian!.... aku tau itu, dan aku juga berusaha sadar akan itu juga tetapi suddenly I become unconsciously again!     aku gatau, apa karena itu atau karena apa, mungkin aku jadi kayak orang pengidap penyakit “phobia social”, apaan itu? oke, itu artinya keadaan dimana kita takut jika diamati orang seperti gugup, jantung berdetak lebih keras,dllnya. ya, itu terjadi padaku. semenjak sekelas dengan dia itu! aku merasa… aku gak bisa menjadi diri ku sendiri jika berdekatan dengan dia.  dan tau gak gawatnya apa? pas pertama kali masuk kelas baru ku, posisi orang yang aku suka itu duduk pas dibelakang aku!! itu jelas meng-asdfghjkl-kan aku!!

dan untungnya beberapa minggu kemudian dia pindah tempat, cross, tetep dibelakang ku, tapi pindah keseberang, akan tetapi…… beberapa minggu kemudian lagi…. sederetan tempat duduk aku dipindahkan cross posisinya, dan... itu menjadikan aku tepat berada didepan nya lagi... hufh… aku bener-bener lebih merasa mendingan jika dia yang duduk di depan aku, bukan sebaliknya. dan akhirnya itu dikabulkan oleh Tuhan. sewaktu itu wali kelas kami mengadakan rolling tempat duduk lagi, dan itu menjadikan dia yang sekarang duduk tepat didepan ku. dan…. oke to be honest, it’s lil bit make me um happy..

okay then, tadi aku sampe dimana?

hm, yah, lanjutannya sekarang aku udah memasuki semester 2.

dan aku tak mau melewati hari-hari aku di semester 2 ini seperti yang sudah-sudah di semester 1.

sikap yang um.. “shy-jaim-asdfkl”-ku yang membuat aku gak kayak diriku sendiri jadinya.

aku gak mau lagi kek gitu.

nah jadi selama liburan 2 mingguan itu, aku berusaha untuk mengenal oke tepatnya membangun kembali karakter aku yang sebenarnya yang sepertinya agak sedikit menghilang ntah kemana, oke bukan menghilang tetapi runtuh, hm, bukan, lebih tepatnya tersembunyi, ya, tersembunyikan oleh sikap aku yang “shy-jaim-asdfkl”nya aku sehingga karakter asli aku itu sudah tidak tampak lagi. aku sudah bukan lagi menjadi diriku. I don’t know what I must to doing. I’m too confusing facing this all, cuz….

 seperti yang udah aku tulis sebelumnya, yaitu dari tadi pagi pergi sekolah, aku udah pede dan semangat banget, karena aku merasa aku sudah kembali menjadi diri sendiri(dengan liburnya 2mingguan, yang berarti selama itu juga aku gak ada bertemu dia), tapi sekali berada di dekat dia, aku ntah jadi siapa, aku langsung salah tingkah. aku malas emang, aku sendiri gak mau kek gitu, tau gak hal yang paling tidak menyenangkan didunia ini apa? bagiku, itu adalah tidak bisa jadi diri mu sendiri.

itu sungguh membuatku kecewa.

aku gak mau jadi hampa lagi,

karena gak bisa lagi jadi diri aku sendiri.

How can I said this? this is so pathetic.

But I believe I have God who always by my side, who always looking for me,  who always take caring me, and protecting me, I believe whether those things that he leave to happen to me is to my kindness. and I’m sure He give me strength to can facing all of that. cuz in Him, nothing’s impossible! J

So, I will keep facing tomorrow with smile and the best that I can do, trying and trying with no surrending, and to become my own self, not self-centered, and yeah! with Jesus Christ who give me strength!